Sabtu, 02 Maret 2013

2013 Jakarta Banjir Lagi

Banjir adalah peristiwa yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan.Banjir diakibatkan oleh volume air di suatu badan air seperti sungai atau danau yang meluap atau menjebol bendungan sehingga air keluar dari batasan alaminya.Banjir juga dapat terjadi di sungai, ketika alirannya melebihi kapasitas saluran air, terutama di belokan sungai. Banjir sering mengakibatkan kerusakan rumah dan pertokoan yang dibangun di dataran banjir sungai alami.Banjir Jakarta 2013 adalah bencana banjir yang melanda jakarta dan sekitarnya pada pertengahan Januari 2013  yang menyebabkan Jakarta dinyatakan dalam keadaan darurat. Banjir ini sebenarnya sudah dimulai sejak Desember 2012, dan baru mencapai puncaknya pada Januari 2013.Selain curah hujan yang tinggi sejak Desember 2012, sistem drainase yang buruk, dan jebol nya berbagai tanggul di wilayah Jakarta, banjir ini juga disebabkan meningkatnya volume sungai-sungai yang melintasi jakarta.Curah hujan Hingga pertengahan Januari 2013, Jakarta tercatat mencapai rekor curah hujan hingga 250-300mm, melebihi kondisi banjir Jakarta 2002 yang mencapai 200mm, namun masih di bawah kondisi banjir Jakarta 2007 yang mencapai 340mm.Tingginya curah hujan di kawasan Jakarta membuat jalan-jalan di ibu kota banjir pada tanggal 22 Desember,hingga Monumen Nasional juga ikut kebanjiran.Kepala Dinas Pekerjaan Umum Jakarta,menyatakan tingginya curah hujan sebagai penyebab buruknya genangan dan menyangkal adanya masalah drainase dan sampah. Buruknya genangan disebabkan pompa yang telah disediakan tidak mampu menyedot dengan maksimal.Disebabkan tingginya aliran air yang hendak dipindahkan ke Kanal Banjir Barat.Namun pendapat ini dibantah oleh Kementerian Pekerjaan Umum yang menegaskan masalah sampah yang menyumbat drainase dan menghalangi aliran air menuju pompa yang telah terpasang. Kementerian Pekerjaan Umum juga menjanjikan alokasi dana hingga 18 Triliun rupiah untuk mengatasi masalah banjir di Jakarta.Hal ini diperkuat lagi oleh fakta bahwa saluran air di sekitar wilayah tersebut yang ternyata hanya berukuran 60 sentimeter, dan belum pernah dibangun lagi semenjak tahun 1970an.Ternyata ujung ujungnya masalah SAMPAH.Makanya supaya ALIRAN SUNGAI biasa lancar dan tidak jadi masalah buat kita semua “JANGAN BUANG SAMPAH KE SUNGAI …!”.Semoga ke depannya Jakarta tidak banjir lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar